Waktu adalah uang. Waktu diibaratkan dengan uang karena sangatlah berharga. Tetapi, perbedaanya uang bisa saja diperoleh kembali jika hilang atau mungkin bisa mendapatkan gantinya, sedangkan waktu yang hilang sampai kapanpun tidak akan pernah bisa kembali. Siapa pun yang mengetahui bagaimana mengelola waktu, akan juga mengetahui bagaimana mengelola hidup sehingga tidak akan mengalami kehilangan waktu.

Time management atau Manajemen waktu merupakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan produktivitas waktu atau singkatnya mengatur waktu secara benar di saat yang tepat. Waktu menjadi salah satu sumber daya unjuk kerja. Sumber daya yang mesti dikelola secara efektif dan efisien. Efektifitas terlihat dari tercapainya tujuan manajemen waktu yang telah ditetapkan sebelumnya. Dan efisien tidak lain mengandung dua makna, yaitu makna pengurangan waktu yang ditentukan dan makna investasi waktu menggunakan waktu yang ada. Manajemen waktu yang baik adalah tentang prioritas yang tepat, baru setelah itu tercipta manajemen yang tepat untuk hidup. Kualitas hidup tergantung pada manajemen yang cerdas dari waktu dan bukan oleh jumlah energi yang dikonsumsi.

 

Manajemen waktu sangat penting karena hidup akan lebih teratur dan terkonsep tanpa harus menyia-nyiakan waktu. Selain itu, Manajemen waktu dapat membantu seseorang untuk berkerja lebih efektif dengan skala prioritas dan menjauhkan dari stress karena dapat mengontrol setiap tugas yang ada beserta tenggat waktunya (deadline). Manajemen waktu juga dapat membuat seseorang lebih produktif (dapat menghindari hambatan dan gangguan yang menghalangi dari tujuan). Sebuah sistem manajemen waktu yang sesuai dengan kebutuhan, dapat membantu menyelesakan pekerjaan dalam waktu singkat. Apapun prioritasnya, mempelajari cara mengatur hidup dan belajar akan membantu mencapai tujuan hidup seorang.

Tips untuk memanajemen waktu agar tidak ada waktu yang sia-sia adalah mulai untuk menyusun dan mengatur waktu. Kemudian, membuat skala prioritas, yaitu mendahulukan apa yang dirasa lebih penting untuk dilakukan daripada pekerjaan lain. Tidak menunda – nunda untuk melakukan suatu hal. Menunda suatu pekerjaan akan membuat pekerjaan menjadi menumpuk. Selanjutya, tidak memaksakan diri untuk melakukan suatu hal dan tetap harus beristirahat. Tips lain untuk memanajemen waktu adalah tidak ragu untuk menolak ajakan teman ketika ajakan tersebut bertabrakan dengan jadwal yang sudah ditentukan.

Cara untuk memanajemen waktu adalah selalu focus ke tujuan. Yang kedua adalah melakukan suatu pekerjaan berdasarkan skala prioritas apa yang harus dikerjakan sekarang. Skala prioritas ada tiga, yaitu apa yang harus dikerjakan sekarang, apa yang harus dikerjakan nanti, apa yang masih bisa ditunda dengan jangka lama. Jangan pernah berfikir bahwa selalu ada waktu. Waktu akan terus berjalan dan jika kehilangan waktu, maka waktu tidak akan kembali. Menentukan deadline atau tenggat waktu merupakan salah satu cara untuk memanajemen waktu.

 

Manfaat manajemen waktu adalah melatih kedisplinan, hidup menjadi lebih teratur, menghindari terjadinya tabrakan jadwal, menghindari stress, dan memperbaiki hubungan sosialisasi. Melatih kedisplinan karena dengan manajemen waktu yang tepat, hidup seseorang akan lebih terstruktur dan teratur. Menghindari tabrakan jadwal karena dengan menulis semua aktivitas, tugas, janji, pesan, dan pengingat disatu tempat, akan membantu memastikan bahwa dua atau tiga kegiatan tidak dilaksanakan pada waktu yang bersamaan. Jika terjadi tabrakan waktu, maka akan dapat diketahui sejak awal dan memungkinkan untuk mengatur kembali jadwal yang ada. Menghindari stress karena memberi seseorang kebebasan dan kendali untuk mengatur waktunya. Manajemen waktu tidak akan membatasi ruang gerak seseorang. Memperbaiki hubungan sosialisasi dengan teman, keluarga, dan kerabat karena dengan memanajemen waktu, maka seseorang akan mempunyai waktu atau menyediakan waktu untuk bersosialisasi dengan orang lain.

Dampak negative seseorang yang tidak memanajemen waktunya adalah hasil yang diperolehnya tidak maksimal, jadwal yang berantakan, dan waktu yang terbuang dengan sia-sia.

Tempeh is a popular fermented food in Indonesia and now, it is also popular in the United States and Europe. Tempeh is a fermented product made from soybeans that have been soaked and cooked to soften them. Not only Soybeans, other substrates can be used to produce Tempeh, such as barley, maize, wheat, etc. Tempeh contained many nutrients, such as protein, fiber, vitamin B12, etc. It requires a starter substance to cook the beans that called Rhizopus oligosporus. It is the dominant tempeh fungus, although it also requires other microorganisms, such as R.stolonifier, R.arrhizus, R.oryzae, R.formosaensis and etc that may contribute to the flavor, texture, and nutritive value.

The production processes of tempeh are started from dried soybeans that are hydrated by soaking in cold water overnight or for a shorter period of time if warm water is used. The pH of the solution (mixture of water and acetic acid or lactic acid) and soybeans must be 5 or below. This step is performed to discourage growth of undesired microorganisms. After hydration, the skins on each bean are removed to encourage better growth of the mould. This step can be done by rubbing the beans together with hands or by other mechanical means. The skinned beans are then partially cooked by boiling them in the acidic soaking water at 100 °C for 90 minutes. After that, it is drained and cooled to 37-38 oC. Then, it is mixed by the Rhizopus and placed on covered trays in a layer no thicker than 2 inches. The mould grows better in high humidity levels. However, no liquid water should be in contact with the beans. The ideal temperature for Rhizopus growth is 37 oC. Finally, fermentation takes a day to be tempeh for consumption.



Soybean's key health benefits are related to its excellent protein content, its high levels of essential fatty acids, numerous vitamins and minerals. It is also contained isoflavines and fibre. Tempeh contains a wealth of nutrients that important for health including decreased risk of heart disease and strokes, osteoporosis, cancer and digestive disorders, losing excess weight in addition to easing some of the symptoms of menopause.

Research suggests that consuming soy protein may help protect bones, especially for post-menopausal women whose risk of osteoporosis is increased. Beside that, other research said that 25 grams of soy protein a day as part of a diet low in saturated fat and cholesterol may reduce the risk of heart disease. Research studies have observed that consumption of soy protein contribute to weight loss because of its low-calorie and low-carbohydrate content.



Many current health recommendations suggest limiting animal protein, so substituting tempeh for chicken, beef, or pork makes sense. Most of the non-vegetarians started to consume soy protein Tempeh instead of meat. Tempeh is a low cost nutritious food and can consume by all socio-economic groups and all ages.

It is summary of Journal "A Low Nutritious Food "Tempeh" - A Review "

hai hello hai !

how are you guys? udah lama gak pernah nulis lagi. Sok sibuk nih soalnya, hhaa

lagi pengen mengenang masa-masa perjuangan nih alias O-S-P-E-K :D

OSPEK itu hari penuh perjuangan. nisa dibilang saat ngejalanin ospek, kita bakal ngerasa pengen cepet selesai aja, tapi nanti kalo udah selesai bakal kangen masa-masa itu. gimana gak kangen, tiap hari selama 2 minggu mulai subuh sampai malem bareng temen satu kelompok itu terus. kita baru pisah cuman buat tidur aja.

saat ospek, kita bakal belajar bagaimana cara menghargai orang lain, bagaimana cara bekerja sama, bagaimana cara toleransi. yang paling penting sih ospek itu melatih kita untuk mulai mengenal dunia kampus soalnya ospek itu semacam simulasi kehidupan kampus yang akan kita jalani nantinya.

jangan pernah bandingkan kehidupan kampus dengan masa SMA. jauh bedaaa banget. kadang-kadang kalo udah gini, kita bakal ngerasa pengen balik ke jaman SMA, padahal dulu waktu SMA pengennya cepet lulus aja, hhaa :D yah, namanya juga manusia, tidak pernah puas

And this is us :) :) :)

Mbak Melisa as Pendamping Kelompok, super duper ramah

Bayu the most handsome male in our group

Elsya salah satu anggota duo rempong

Yovian partner of Elsya in Duo Rempong

Jovita penemu ember oranye (pinjem punyanya bapak-bapak jual sayur)

Shabrina kesan pertama kelihatan judes banget, padahal gak sama sekali

Rizka panggilannya bu prem, suka banget godain Bayu

Risa panggilannya bu wir, soalnya waktu OSPEK dia yang puter2 cari bahan

Mery aktifff banget, banyak banget prestasinya

Calista she is our president in our group, she is totally beautiful.

Yuniar penyedia basecamp buat kami

Venti suaranya bagus banget, anak padus

Nurul dia satu-satunya anak PDD Bayuwangi, anaknya baiikk banget

udah pada siap buat OSPEK ?